Mie adalah makanan asal Asia yang amat go international dan terkenal. Sejak ribuan tahun lalu mie diciptakan di negeri China dan mie terus beradaptasi dengan berbagai bangsa. Di Indonesia, mie dimodifikasi menjadi beragam masakan. Ada mie aceh, mie makassar, sampai mie item dan mie dari sayuran yang unik. Fenomena mie instan dimana konsumsi mie instan per orang di Indonesi adalah 75 bungkus perbulan yang akhirnya memunculkan berbagai merek di pasar dan gencarnya program marketing dari produsen mulai dari iklan, below the line, above the line mencerminkan mie memang jenis makanan yang fenomenal di Indonesia.
Salah satu pelopor wisata kuliner Aceh adalah Rumah Makan Mie Aceh Seulawah yang dikelola Hj Ratna Dwikora SH (46). Beragam menu Tanah Rencong disajikan antara lain gulai ikan hiu, kepala ikan, keumamah (ikan kayu), paeh engkout bileh (pepes), sayur pliu, sambal ganja, mi aceh dan masih banyak lagi. “Ini adalah masakan rumahan dan menu sehari-hari orang Aceh. Awalnya memang banyak orang Aceh yang makan di sini. Mereka seperti pulang ke rumah dan menyantap masakan ibunya. Belakangan ini selain orang Aceh, banyak juga masyarakat non Aceh yang suka,” kata Ratna Dwikora yang membuka rumah makannya di Bendungan Hilir persis di depan Rumah Sakit TNI AL Mintohardjo atau terletak di Karet Tengsin di belakang Hotel Sahid.
Baca Wisata Kuliner: Wisata Kuliner Di Rumah Makan Mie Aceh Seulawah Benhil